Jahe Untuk Diet, Benarkah Bisa Menekan Nafsu Makan Dan Membuat Perut Terasa Kenyang
Mazanom.com - Kesehatan. Hallo Sobat Maza, apa kabar hari ini?. Sobat maza tau ga sih ternyata manfaat jahe tidak hanya sebagai bumbu yang membuat makanan terasa lebih enak. Jahe ternyata menekan nafsu makan sehingga bisa membantu untuk diet dan merampingkan tubuh!.
Tidak hanya menekan nafsu makan, diet jahe juga memberikan rangsangan yang baik untuk pencernaan dan mengurangi peradangan. Bagi yang ingin menggunakan jahe untuk diet, tentu saja Anda harus terlebih dahulu melihat bagaimana reaksinya terhadap tubuh, jangan asal main diterapkan yah sobat maza..
Penggunaan jahe untuk diet tentu tidak lepas dari dua bahan utama kandungannya yaitu gingerol dan shogaol. Kedua bahan ini memberikan rangsangan bagi aktivitas biologis tubuh setelah mengonsumsi jahe.
1. Mengontrol nafsu makan
Salah satu hal yang sering menyebabkan kegemukan adalah ketika seseorang tidak bisa mengendalikan nafsu makan. Tetapi jahe untuk diet dapat membantu mengontrol rasa kenyang lebih lama. Ini disimpulkan dari penelitian terhadap 10 pria dengan indeks massa tubuh 27,2 atau tergolong obesitas yang mengonsumsi jahe secara teratur.
Baca Juga Cara menabung agar bisa beli rumah
Baca Juga Belasan telur ular kobra mengancam citayam
Baca Juga Aset uang digital terbaik saat ini EDCCASH
Diet jahe juga merupakan stimulus yang baik untuk pencernaan seseorang. Jahe membantu pencernaan lebih cepat hingga mencapai usus. Ini membantu seseorang mengurangi risiko obesitas.
3. Mencegah peradangan dan stres oksidatif
Peradangan dan stres oksidatif dapat terjadi dari mana saja, salah satunya adalah obesitas. Selain itu, stres oksidatif juga sering terjadi akibat paparan radikal bebas. Kandungan antioksidan dalam jahe bisa mengendalikan radikal bebas. Selain itu, mereka yang mengikuti diet jahe juga mendapat manfaat antiinflamasi.
4. Mengontrol gula darah
Kandungan gingerol dalam jahe juga membantu mengontrol gula darah dalam tubuh. Tentu saja, gula darah yang stabil sangat penting untuk membantu mengurangi berat badan. Tidak kalah pentingnya, mengurangi konsumsi karbohidrat sederhana atau diet tanpa nasi juga bisa menjadi pilihan.
5. Mencegah penyakit jantung
Kelebihan berat badan atau obesitas dapat menyebabkan penyakit lain seperti penyakit jantung dan diabetes. Konsumsi jahe untuk diet dapat membantu mencegah efek samping obesitas.
6. Mengurangi lingkar perut
Salah satu tumpukan lemak yang paling sulit dihilangkan adalah di perut. Dalam studi meta-analisis pada November 2017, ditemukan bahwa pemangkasan dengan jahe dapat diwujudkan dengan mengurangi berat badan dan lingkar perut. Dari 14 penelitian dengan 473 responden, konsumsi jahe ditemukan untuk mengurangi berat badan, rasio pinggang-pinggul, rasio pinggul, glukosa puasa, dan indeks resistensi insulin.
Lanjut sobat maza, Air jahe memang bisa membantu mengurangi berat badan. Tapi tentu saja harus disertai dengan diet sehat dan juga olahraga teratur, Inget tuh sobat maza. Diet jahe dapat membantu mengendalikan nafsu makan, membuat Anda merasa kenyang lebih lama, dan mengontrol kadar gula darah dalam tubuh.
Tidak seperti jenis diet lain yang jelas menghindari menu tertentu, bisa jadi konsep jahe untuk diet masih belum akrab. Berikut beberapa ide olahan jahe untuk diet yang bisa Anda coba:
Jahe Serta Lemon
Cara sederhana untuk mencapai langsing dengan jahe adalah mengkonsumsinya bersama lemon. Untuk membuatnya, campur lemon dengan teh jahe atau olahan minuman jahe lainnya.
Jika dikonsumsi secara teratur, kombinasi jahe dan lemon dapat mengendalikan nafsu makan Anda. Bonusnya, tubuh mendapat asupan vitamin C yang cukup. Kita bisa mengkonsumsinya 2-3 kali sehari. Selalu cek dan ukur dulu yah sobat maza, jika ada keluhan disarankan berhenti sejenak.
Jahe Serta Cuka Apel
Ada banyak manfaat kesehatan dari cuka sari apel. Jahe untuk diet juga dapat dikombinasikan dengan cuka apel.
Caranya mudah, cukup campur teh jahe dengan cuka apel. Tapi ingat, tunggu sampai cukup dingin sebelum menambahkan cuka sari apel sehingga bakteri dalam cuka sari apel yang memiliki sifat probiotik tidak hilang. Selalu cek dan ukur dulu yah sobat maza, jika ada keluhan disarankan berhenti sejenak.
Jahe Serta Teh Hijau
Tidak hanya sebagai bahan antiinflamasi, jahe dan teh hijau juga bisa menurunkan berat badan. Kandungan keduanya membantu mempercepat proses metabolisme tubuh.
Caranya, campur jahe dengan teh hijau dan konsumsilah 1-2 kali sehari. Tapi ingat, teh hijau juga mengandung kafein jadi perhatikan bagaimana reaksinya terhadap tubuh. Selalu cek dan ukur dulu yah sobat maza, jika ada keluhan disarankan berhenti sejenak.
Umumnya, jahe untuk diet cukup aman untuk dikonsumsi banyak orang. Mungkin ada efek samping seperti sembelit atau kelelahan yang berlebihan. Mereka yang memiliki masalah dengan kantong empedu juga tidak dianjurkan untuk mengkonsumsi diet jahe.
Penting untuk mengetahui bagaimana tubuh Anda bereaksi sobat maza, jika Anda benar-benar ingin mencapai kelangsingan dengan jahe. Kenali tubuh Anda, jika tidak ada masalah, maka jahe bisa menjadi teman baik dalam menurunkan berat badan.
 |
| Manfaat Jahe |
Tidak hanya menekan nafsu makan, diet jahe juga memberikan rangsangan yang baik untuk pencernaan dan mengurangi peradangan. Bagi yang ingin menggunakan jahe untuk diet, tentu saja Anda harus terlebih dahulu melihat bagaimana reaksinya terhadap tubuh, jangan asal main diterapkan yah sobat maza..
Penggunaan jahe untuk diet tentu tidak lepas dari dua bahan utama kandungannya yaitu gingerol dan shogaol. Kedua bahan ini memberikan rangsangan bagi aktivitas biologis tubuh setelah mengonsumsi jahe.
Oke sobat maza, ini adalah Beberapa manfaat jahe untuk diet antara lain:
1. Mengontrol nafsu makan
Salah satu hal yang sering menyebabkan kegemukan adalah ketika seseorang tidak bisa mengendalikan nafsu makan. Tetapi jahe untuk diet dapat membantu mengontrol rasa kenyang lebih lama. Ini disimpulkan dari penelitian terhadap 10 pria dengan indeks massa tubuh 27,2 atau tergolong obesitas yang mengonsumsi jahe secara teratur.
Baca Juga Cara menabung agar bisa beli rumah
Baca Juga Belasan telur ular kobra mengancam citayam
Baca Juga Aset uang digital terbaik saat ini EDCCASH
Diet jahe juga merupakan stimulus yang baik untuk pencernaan seseorang. Jahe membantu pencernaan lebih cepat hingga mencapai usus. Ini membantu seseorang mengurangi risiko obesitas.
3. Mencegah peradangan dan stres oksidatif
Peradangan dan stres oksidatif dapat terjadi dari mana saja, salah satunya adalah obesitas. Selain itu, stres oksidatif juga sering terjadi akibat paparan radikal bebas. Kandungan antioksidan dalam jahe bisa mengendalikan radikal bebas. Selain itu, mereka yang mengikuti diet jahe juga mendapat manfaat antiinflamasi.
4. Mengontrol gula darah
Kandungan gingerol dalam jahe juga membantu mengontrol gula darah dalam tubuh. Tentu saja, gula darah yang stabil sangat penting untuk membantu mengurangi berat badan. Tidak kalah pentingnya, mengurangi konsumsi karbohidrat sederhana atau diet tanpa nasi juga bisa menjadi pilihan.
5. Mencegah penyakit jantung
Kelebihan berat badan atau obesitas dapat menyebabkan penyakit lain seperti penyakit jantung dan diabetes. Konsumsi jahe untuk diet dapat membantu mencegah efek samping obesitas.
6. Mengurangi lingkar perut
Salah satu tumpukan lemak yang paling sulit dihilangkan adalah di perut. Dalam studi meta-analisis pada November 2017, ditemukan bahwa pemangkasan dengan jahe dapat diwujudkan dengan mengurangi berat badan dan lingkar perut. Dari 14 penelitian dengan 473 responden, konsumsi jahe ditemukan untuk mengurangi berat badan, rasio pinggang-pinggul, rasio pinggul, glukosa puasa, dan indeks resistensi insulin.
Lanjut sobat maza, Air jahe memang bisa membantu mengurangi berat badan. Tapi tentu saja harus disertai dengan diet sehat dan juga olahraga teratur, Inget tuh sobat maza. Diet jahe dapat membantu mengendalikan nafsu makan, membuat Anda merasa kenyang lebih lama, dan mengontrol kadar gula darah dalam tubuh.
Lanjut deh sobat maza, Bagaimanasih cara mengkonsumsi jahe untuk diet?
Tidak seperti jenis diet lain yang jelas menghindari menu tertentu, bisa jadi konsep jahe untuk diet masih belum akrab. Berikut beberapa ide olahan jahe untuk diet yang bisa Anda coba:
Jahe Serta Lemon
Cara sederhana untuk mencapai langsing dengan jahe adalah mengkonsumsinya bersama lemon. Untuk membuatnya, campur lemon dengan teh jahe atau olahan minuman jahe lainnya.
Jika dikonsumsi secara teratur, kombinasi jahe dan lemon dapat mengendalikan nafsu makan Anda. Bonusnya, tubuh mendapat asupan vitamin C yang cukup. Kita bisa mengkonsumsinya 2-3 kali sehari. Selalu cek dan ukur dulu yah sobat maza, jika ada keluhan disarankan berhenti sejenak.
Jahe Serta Cuka Apel
Ada banyak manfaat kesehatan dari cuka sari apel. Jahe untuk diet juga dapat dikombinasikan dengan cuka apel.
Caranya mudah, cukup campur teh jahe dengan cuka apel. Tapi ingat, tunggu sampai cukup dingin sebelum menambahkan cuka sari apel sehingga bakteri dalam cuka sari apel yang memiliki sifat probiotik tidak hilang. Selalu cek dan ukur dulu yah sobat maza, jika ada keluhan disarankan berhenti sejenak.
Jahe Serta Teh Hijau
Tidak hanya sebagai bahan antiinflamasi, jahe dan teh hijau juga bisa menurunkan berat badan. Kandungan keduanya membantu mempercepat proses metabolisme tubuh.
Caranya, campur jahe dengan teh hijau dan konsumsilah 1-2 kali sehari. Tapi ingat, teh hijau juga mengandung kafein jadi perhatikan bagaimana reaksinya terhadap tubuh. Selalu cek dan ukur dulu yah sobat maza, jika ada keluhan disarankan berhenti sejenak.
Umumnya, jahe untuk diet cukup aman untuk dikonsumsi banyak orang. Mungkin ada efek samping seperti sembelit atau kelelahan yang berlebihan. Mereka yang memiliki masalah dengan kantong empedu juga tidak dianjurkan untuk mengkonsumsi diet jahe.
Penting untuk mengetahui bagaimana tubuh Anda bereaksi sobat maza, jika Anda benar-benar ingin mencapai kelangsingan dengan jahe. Kenali tubuh Anda, jika tidak ada masalah, maka jahe bisa menjadi teman baik dalam menurunkan berat badan.